Perkembangan Pendidikan di Kota Semarang 2025

Berikut adalah pembaruan terbaru mengenai dunia pendidikan di Kota Semarang sepanjang tahun 2025:


1. Indeks Pendidikan Semarang 2025

Kota Semarang live casino baccarat mencatatkan skor Indeks Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan sebesar 84,12, meningkat dari tahun sebelumnya yang berada di angka 83,66.
Angka Partisipasi Sekolah (APS) usia 7–15 tahun mencapai 99,46%, menunjukkan partisipasi hampir universal di jenjang SD dan SMP. APS untuk usia 5–6 tahun mengalami penurunan menjadi 86,35%, masih dalam kategori “Sedang”.


2. Literasi dan Numerasi di Sekolah Dasar

Capaian literasi di SD Umum berada pada angka 86,73%, meskipun sedikit menurun dari tahun sebelumnya. Sebaliknya, SD Keagamaan menunjukkan peningkatan signifikan dengan skor 75,45%, naik hampir 8 poin dari tahun 2024.


3. Transformasi Digital: Pelatihan Koding & AI

Dinas Pendidikan Kota Semarang meluncurkan program Pelatihan Koding & Kecerdasan Artifisial (AI) untuk guru dan siswa. Program ini bertujuan mempersiapkan SDM pendidikan menghadapi era digital dengan membekali keterampilan pemrograman dan pemahaman tentang kecerdasan artifisial.


4. Kalender Pendidikan 2025/2026

Kalender Pendidikan Kota Semarang Tahun Ajaran 2025/2026 telah ditetapkan sebagai pedoman bagi satuan pendidikan dalam menyusun rencana program dan kegiatan, mulai dari awal tahun ajaran, jadwal pembelajaran, penilaian, hingga hari libur dan akhir tahun ajaran.


5. Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025

Dinas Pendidikan Kota Semarang kembali membuka Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) secara online untuk jenjang TK, SD, dan SMP.
Masyarakat dapat mengakses seluruh proses pendaftaran secara mudah, transparan, dan terintegrasi, termasuk informasi daya tampung, regulasi penerimaan, dan layanan daftar ulang.


6. Akses Pendidikan untuk Semua

Pemerintah Kota Semarang mengalokasikan anggaran untuk program beasiswa bagi siswa tidak mampu di sekolah swasta. Saat ini terdapat 132 sekolah swasta gratis di Semarang, memastikan akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *